Darul Ulum, sebuah madrasah tsanawiyah (MTs) yang terletak di tengah-tengah kota kecil, telah menciptakan momentum yang menginspirasi bagi para siswa-siswinya. Setiap hari, sebelum memulai pelajaran, siswa-siswi MTs Darul Ulum secara sukarela berkumpul untuk melaksanakan sholat dhuha berjamaah. Praktik keagamaan ini telah menjadi rutinitas yang diikuti dengan penuh semangat oleh seluruh komunitas sekolah, dan memberikan manfaat yang luar biasa bagi siswa-siswi tersebut.
Sholat dhuha merupakan salah satu ibadah sunnah yang sangat dianjurkan dalam agama Islam. Ibadah ini dilaksanakan setelah matahari terbit beberapa waktu hingga menjelang waktu dzuhur. Sholat dhuha memiliki banyak keutamaan, antara lain meningkatkan keberkahan dalam rezeki, mencerahkan wajah, dan memberikan ketenangan hati. Praktik sholat dhuha berjamaah di MTs Darul Ulum menjadi manifestasi dari semangat keagamaan dan kepedulian mereka terhadap pembentukan akhlak yang baik.
Setiap pagi, sebelum memulai pelajaran, siswa-siswi MTs Darul Ulum berkumpul di masjid sekolah dengan semangat dan kegembiraan yang terpancar dari wajah mereka. Mereka membentuk barisan, laki-laki di bagian depan dan perempuan di belakang, menunjukkan sikap yang tertib dan disiplin. Seorang siswa yang terpilih menjadi imam memimpin doa dan membacakan surah-surah pendek dari Al-Qur'an. Semua siswa-siswi dengan khushu' (khusyuk) mengikuti gerakan-gerakan sholat yang dipimpin oleh imam.
Praktik sholat dhuha berjamaah ini memberikan dampak positif yang luar biasa bagi siswa-siswi MTs Darul Ulum. Pertama, ini mengajarkan nilai-nilai kedisiplinan. Dengan mengikuti jadwal rutin sholat dhuha, siswa-siswi belajar untuk disiplin dalam menjalankan kewajiban agama. Mereka belajar tentang waktu, tanggung jawab, dan menghargai disiplin sebagai bagian penting dari kehidupan sehari-hari.
Kedua, praktik ini memperkuat kebersamaan dan solidaritas di antara siswa-siswi. Ketika mereka berkumpul untuk sholat dhuha, ikatan persaudaraan mereka semakin erat. Siswa-siswi belajar untuk saling mengingatkan dan mendukung satu sama lain dalam menjalankan ibadah. Hal ini menciptakan iklim sosial yang positif di sekolah, di mana kebaikan dan kerjasama menjadi nilai yang ditanamkan secara kuat.
Ketiga, sholat dhuha berjamaah memberikan ketenangan dan konsentrasi sebelum memulai pelajaran. Dengan merenungkan ayat-ayat Al-Qur'an dan berkomunikasi langsung dengan Allah, siswa-siswi merasa tenang dan fokus sebelum terjun ke aktivitas belajar. Mereka merasa diberkahi dengan ketenangan batin yang memungkinkan mereka untuk meraih prestasi akademik yang lebih baik.
Praktik sholat dhuha berjamaah di MTs Darul Ulum adalah contoh nyata bagaimana kegiatan keagamaan dapat menginspirasi dan membangun karakter siswa-siswi. Para siswa-siswi ini menjadi teladan bagi sekolah lainnya, dan bahkan masyarakat sekitarnya, dengan menunjukkan kepedulian mereka terhadap ibadah dan nilai-nilai agama. Semoga praktik yang mulia ini terus berlanjut dan menjadi warisan yang berharga bagi generasi mendatang.